Wacana Kedua : Setengah Tahun..
'Don't ask what your country can do for you, but what you can do for your country'
Maret 2010, saat dimana lidah saya mengalirkan kata-kata bermakna janji untuk melakukan yang terbaik untuk lembaga. Ternyata segalanya tidak semudah yang diucapkan. Namun Hati, badan, dan pikiran selalu menuju realisasi janji.
Saat dipercaya, saat mempercayakan, saat memperhatikan, saat diperhatikan, saat menolong, saat membutuhkan pertolongan. Saat mendorong diri lebih keras, saat kelelahan menghambat, saat kemalasan membutakan arah. Saat tersenyum getir, saat tersenyum bangga, saat menggeram kesal, saat menggeram membara. Saat krusial menentukan masa depan, dan saat segalanya terjadi begitu cepat.
6 bulan telah dilalui, quote di awal tulisan ini kurang lebih sama seperti pertanyaan yang selalu ada dalam pikiran saya semenjak interaksi dengan swasta di osjur. Ternyata saya tidak setuju jika kata 'country/negara' dalam quote itu digantikan dengan lembaga saya. Selama keberjalanan masa bakti saya, porsi sebagai objek sudah tidak terlalu mendominsai pikiran saya, sekarang adalah saat saya menjadi subjek untuk keberlangsungan lembaga saya. Persis seperti pertanyaan salah seorang swata 'Memang HMTL apa sih? Ko dia harus lebih baik? Emg apa isi dari HMTL?'
Dengan pengetahuan saya selama 6 bulan, jelas kedepannya saya akan jauh memperhatikan perkembangan dari komponen utama lembaga saya yaitu anggota. Lembaga saya adalah wadah penyempurna pengamalan 'Tri Dharma Perguruan Tinggi'. Siapa yang harus disempurnakan pengamalan 'Tri Dharma Perguruan Tinggi' nya? Tentunya bukan Lembaga sebagai wadahnya, namun isinya.
Namun segala yang saya lakukan ke depan untuk lembaga saya adalah upaya saya dalam rangka melancarkan keberlangsungan program yang akan memberikan pembelajaran tersebut. Perlu digaris bawahi apa yang saya lakukan untuk memperbaiki lembaga saya bukan merupakan objektif utama, objektif utama adalah apa yang bisa saya lakukan dalam perkembangan seluruh angoota lembaga saya.
Masukan dan kritik yang terkumpul dan tersosialisasikan pada momen2 kemarin semakin mensuasanakan hati saya untuk berbuat lebih baik. Terima kasih untuk seluruh masukannya.
Terakhir, Saya sih hanya ingin sedikit mengkoreksi kata-kata yang sering terdengar dan terucap..
"Demi Pembelajaran Anggota HMTL yang Lebih Baik"
Maret 2010, saat dimana lidah saya mengalirkan kata-kata bermakna janji untuk melakukan yang terbaik untuk lembaga. Ternyata segalanya tidak semudah yang diucapkan. Namun Hati, badan, dan pikiran selalu menuju realisasi janji.
Saat dipercaya, saat mempercayakan, saat memperhatikan, saat diperhatikan, saat menolong, saat membutuhkan pertolongan. Saat mendorong diri lebih keras, saat kelelahan menghambat, saat kemalasan membutakan arah. Saat tersenyum getir, saat tersenyum bangga, saat menggeram kesal, saat menggeram membara. Saat krusial menentukan masa depan, dan saat segalanya terjadi begitu cepat.
6 bulan telah dilalui, quote di awal tulisan ini kurang lebih sama seperti pertanyaan yang selalu ada dalam pikiran saya semenjak interaksi dengan swasta di osjur. Ternyata saya tidak setuju jika kata 'country/negara' dalam quote itu digantikan dengan lembaga saya. Selama keberjalanan masa bakti saya, porsi sebagai objek sudah tidak terlalu mendominsai pikiran saya, sekarang adalah saat saya menjadi subjek untuk keberlangsungan lembaga saya. Persis seperti pertanyaan salah seorang swata 'Memang HMTL apa sih? Ko dia harus lebih baik? Emg apa isi dari HMTL?'
Dengan pengetahuan saya selama 6 bulan, jelas kedepannya saya akan jauh memperhatikan perkembangan dari komponen utama lembaga saya yaitu anggota. Lembaga saya adalah wadah penyempurna pengamalan 'Tri Dharma Perguruan Tinggi'. Siapa yang harus disempurnakan pengamalan 'Tri Dharma Perguruan Tinggi' nya? Tentunya bukan Lembaga sebagai wadahnya, namun isinya.
Namun segala yang saya lakukan ke depan untuk lembaga saya adalah upaya saya dalam rangka melancarkan keberlangsungan program yang akan memberikan pembelajaran tersebut. Perlu digaris bawahi apa yang saya lakukan untuk memperbaiki lembaga saya bukan merupakan objektif utama, objektif utama adalah apa yang bisa saya lakukan dalam perkembangan seluruh angoota lembaga saya.
Masukan dan kritik yang terkumpul dan tersosialisasikan pada momen2 kemarin semakin mensuasanakan hati saya untuk berbuat lebih baik. Terima kasih untuk seluruh masukannya.
Terakhir, Saya sih hanya ingin sedikit mengkoreksi kata-kata yang sering terdengar dan terucap..
"Demi Pembelajaran Anggota HMTL yang Lebih Baik"
Comments
Post a Comment